Langsung ke konten utama

Postingan

Unggulan

Nasihat Hujan

Aku ingin bercerita- pada hujan.  Padanya,  aku bertanya: "Bisakah aku jatuh- berkali-kali,  tanpa merasakan sakit? " "Sepertimu, jatuh- berkali-kali dari langit." "Bagaimana aku- bisa sepertimu? Sekali jatuh saja- aku putus asa." Hujan berkata: "Wahai anak muda,  semua yang terjadi Tuhan menghendaki." "Jatuhku dari langit,  bukan hanya cinta yang ku dapat,  juga sakit; benci yang diumpat." "Cinta dari petani-petani yang menungguku  setengah mati." "Benci dari mereka-mereka,  yang menganggapku  sebagai bencana." "Begitu juga denganmu; jika sakit kau dapat,  maka jatuhmu- di tempat tak tepat." "Jika cinta kau tuai,  itulah sebaik-baik tempat; kisah cintamu dimulai." "Anak muda,  jangan takut jatuh apalagi cinta." "Hanya saja,  jangan jatuhkan cintamu pada tempat tak tepat." Blitar, 19 Desember 2021 Puisi Lain Tak Lagi Layu Kopi Pahit Sajak-Sajak yang Jatuh

Postingan Terbaru

Tak Lagi Layu

Kopi Pahit

Datang dan Pergi

Terlanjur Bilang

Ijabsah

Sajak-Sajak yang Jatuh